Friday, March 25, 2016

CERITA DARI POJOK MASJID

Satu persatu jamaah yang selalu di pojok masjid itu menghadap yang Esa. Jika bulan ini ada jamaah meninggal yang suka shalat di pojok maka besoknya akan selalu ada jamaah lain menggantikan posisinya.

Entah kenapa pojok masjid terdepan itu selalu jadi incaran ?. Mungkinkah karena badan bisa disandarkan pada tembok masjid. Bisa jadi.Kaki yang sudah tak mampu menopang berat badan. Apalagi ketika imam pun bacaan shalatnya panjang.Maka untuk mengurangi beban kaki,menempellah tubuh pada tembok masjid sekedar mengurangi beban kaki.

Orang yang memilih pojok pun tidak sebatas yang sudah uzur namun yang muda pun biasa dengan pola ini.Ya tak seberapa,masih mayoritas yang uzur.

Orang-orang pun seakan sudah maklum adanya dengan fenomena ini. Cuma itu kami biasa menjumpai jamaah di pojok yang lama-kelamaan hilang satu persatu. Kemana ?.

Ya pemandangan rutin saja. Seakan memberi petunjuk bahwa orang uzur itu tak lama lagi keberadaannya di dunia. Itu pasti,pasti dan pasti cuma biasa ada juga jamaah belum uzur tapi mendapatkan predikat duluan bertemu tuhanNya.Alias duluan meninggal. Jadi umur tak ada yang tahu. Itumah rahasia Allah.

Kembali pada jamaah yang uzur tadi pastinya dia sudah siapkan bekal yang banyak. Mengganggap keberadaannya di dunia tak lama lagi. Makanya shalatnya pun di masjid walau harus terbantukan tembok masjid membantunya menopang tubuh uzurnya. Dan tempat paling cocok di pojok masjid itu.Ya pojok masjid.

No comments:

Post a Comment